Fakultas Hukum Unhas melakukan pertemuan dengan Bapak YOHANES KRISTIARTO S. LEGOWO, Duta Besar RI Untuk Australia dan Vanuatu yang didampingi Bapak Dr. Imran Hanafi, MA., MEc., Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar RI pada Senin (20/8) di Kedutaan Besar RI Canberra, Australia. Pertemuan tersebut untuk membahas rencana kerjasama dan penandatanganan MoA dengan beberapa Universitas di Australia seperti The Australian National University (ANU), Monash University, dan James Cook University (JCU), dan lain-lain.
Kunjungan ini bertujuan untuk membahas beberapa isu-isu strategis di bidang hukum seperti hukum laut, hukum diplomatik dan isu-isu lainnya. Kerjasama akan dilakukan di bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Hal ini sebagai Konsekuensi dari Akreditasi Internasional yakni memperluas kelas internasional dengan berbagai universitas di Australia. Kebutuhan akan research collaboration untuk memperkuat kualitas penelitian yang disesuaikan dengan visi dan misi universitas serta kebutuhan seperti visiting professor dan student exchange.
Arahan Dubes RI yakni agar dapat menjadikan Australia sebagai aset dalam memperkuat kualitas Indonesia, khususnya di bidang pendidikan dimana Australia adalah salah satu negara di dunia yang memiliki kualiatas pendidikan terbaik di dunia. Kedutaan Besar RI terus mendorong peningkatan kerjasama dengan berbagai universitas di Indonesia. Indonesia saat ini membahas perjanjian kemitraan komprehensif. Fokus perjanjian tersebut bukan hanya pada perjanjian pasar bebas tetapi juga peningkatan kapasitas (capacity building). Tantangan ke depan adalah universitas di Australia dapat membuka universitasnya (full flat campus) di Indonesia seperti Monash University.
Lebih lanjut, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedubes RI mengarahkan untuk membuka kerjasama dengan berbagai kerjasama di bidang hukum laut. Salah satu bentuk kerjasama yakni dengan membentuk Workshop. Dalam kaitan membuka kerjasama antara FH-UH dan Monash University dapat dipertajam dengan fokus isu lain khususnya yang berkembang di Indonesia Timur. Hal lain yang harus diperhatikan dalam kerjasama adalah keberlanjutan dari kerjasama dan komitmen untuk profesionalitas. Terpenting untuk dipahami yakni dengan meletakkan posisi universitas pada level yang sama.
Pada kesempatan ini, delegasi Fakultas Hukum Unhas terdiri dari Dekan FH-UH Prof. Dr. FARIDA PATITTINGI, SH., MHum., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. HAMZAH HALIM, SH., MH., Prof. DR. MUSAKKIR, SH., MH., (Senat FH-UH), Dr. WINNER SITORUS, SH., MH., LLM. (Ketua Departemen Hukum Keperdataan), Dr. IIN KARITA SAKHARINA, SH., MA. (Ketua Departemen Hukum Internasional), BIRKAH LATIF, SH., MH., LLM. (International Undergraduate Program FH-UH) dan Dr. MASKUN, SH., LLM. (Ketua Program Studi Ilmu Hukum).
