Thematic Online Course Fakultas Hukum Unhas Bahas “corporate Accountability For Environmental Crimes”

Thematic Online Course Fakultas Hukum Unhas bahas “Corporate Accountability for Environmental Crimes”

Fakultas Hukum Unhas bekerja sama dengan Fakulti Undang-Undang Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) kembali menggelar Thematic Online Course yang kali ini mengangkat topik “Corporate Accountability for Environmental Crimes”. Kegiatan ini diadakan melalui Zoom Meeting pada Jumat (13/12) dan diikuti oleh mahasiswa dari kedua fakultas hukum tersebut.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan internasional antara Unhas dan UKM, serta mendukung pencapaian Unhas sebagai World Class University. Selain itu, acara ini juga menjadi platform bagi mahasiswa untuk memperoleh wawasan mengenai pertanggungjawaban korporasi terhadap kerusakan lingkungan, yang semakin menjadi perhatian global. Thematic Online Course ini juga bertujuan untuk memperkaya pengetahuan para peserta tentang tantangan hukum terkait kejahatan lingkungan. Kegiatan ini menghadirkan dua pembicara utama, yaitu Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan FH Unhas Prof. Dr. Maskun, S.H., LL.M. serta Dosen FUU UKM Dr. Mohd Shahril Nizam Bin Md Radzi.

Dalam pemaparannya, Prof. Dr. Maskun membahas pentingnya peran hukum dalam memastikan korporasi bertanggung jawab atas dampak lingkungan dari aktivitas mereka. Beliau menekankan bahwa hukum harus mampu memberikan sanksi yang tegas dan efektif bagi korporasi yang merusak lingkungan. Sementara itu, Dr. Mohd Shahril Nizam Bin Md Radzi mengangkat pentingnya kerja sama internasional dalam penegakan hukum lingkungan, terutama di kawasan Asia Tenggara. "Kejahatan lingkungan tidak mengenal batas negara, sehingga negara-negara di kawasan ini perlu lebih intens bekerja sama untuk menciptakan regulasi yang efektif dalam menangani masalah lingkungan," ujarnya.

Dekan FH Unhas Prof. Dr. Hamzah Halim, S.H., M.H., M.A.P. berharap kegiatan ini dapat mempererat kerja sama akademik antara Unhas dan UKM Malaysia serta membuka peluang bagi pengembangan riset bersama dalam bidang hukum lingkungan. "Kami berharap melalui kegiatan ini, mahasiswa Fakultas Hukum Unhas dapat memperluas wawasan mereka mengenai isu-isu hukum lingkungan yang semakin relevan di tingkat global," ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Fakultas Hukum Unhas untuk memenuhi indikator kinerja utama (IKU) dan mendukung pencapaian visi Unhas sebagai universitas berkelas dunia. Dengan adanya pertukaran pengetahuan antara akademisi Indonesia dan Malaysia, diharapkan para mahasiswa dapat memanfaatkan informasi dan pengalaman tersebut dalam mengembangkan pemahaman mereka tentang hukum lingkungan yang lebih komprehensif dan aplikatif.